Pages

Sunday, May 15, 2022

Apa Bedanya Asap Hitam dan Putih yang Keluar dari Knalpot pada Motor Itu? Cari Tahu, Yuk!

Asap Hitam dan Putih pada Motor - Pernahkah kamu menjumpai motor di jalanan dengan asap knalpot yang berwarna putih ataupun hitam? Untuk motor yang bermesin 2-tak, mungkin terbilang wajar jika mengeluarkan asap putih. Akan tetapi, untuk motor yang menggunakan mesin 4-tak, asap knalpot yang berwarna putih atau hitam dapat menjadi tanda adanya masalah terhadap mesin.

 

Asap hitam pada motor
Asap Hitam pada CB150R

Baca Juga: Ayo, Mengenal Lebih Dalam mengenai Mesin eSP+ Honda PCX 160

Asap hitam pada motor, umumnya terjadi di motor dengan sistem karburator. Setingan karburator yang tidak tepat, dapat mengakibatkan bahan bakar yang masuk ke ruang bakar menjadi terlalu banyak. Sehingga, sebagian bahan bakar yang masuk tidak ikut terbakar secara sempurna. Di mana hal tersebut menjadikan gas buang knalpot berwarna hitam. Efek yang ditimbulkan, yaitu konsumsi bahan bakar menjadi boros.

Selain karena bahan bakar yang masuk terlalu banyak, juga banyak timbunan karbon dan kerak pada dinding silinder. Hal ini juga bisa menjadikan knalpot mengeluarkan asap hitam pada motor. Jika terjadi demikian, mau tidak mau harus dilakukan perbaikan berat atau turun mesin untuk membersihkan ruang bakar.

Sementara, untuk motor dengan sistem injeksi jarang terjadi kasus seperti di atas. Karena setingan bahan bakar dan udara telah diatur secara komputerisasi oleh ECU. Jadi mekanik tidak perlu lagi melakukan setting secara manual.

Asap hitan dan putih pada motor
asap putih pada satria fu

Berbeda dengan asap hitam, pada motor yang knalpotnya mengeluarkan asap putih kemungkinan disebabkan karena oli mesin yang masuk dan tercampur di ruang pembakaran. Oli yang masuk akan ikut terbakar bersama bahan bakar dan udara. Efeknya adalah knalpot akan mengeluarkan asap berwarna putih. Lalu, yang menjadi pertanyaan adalah bagaimana oli dapat masuk ke dalam silinder atau ruang bakar? Oli mesin yang ikut masuk ini disebabkan karena adanya kebocoran atau celah yang tidak diinginkan.

Kebocoran ini dapat terjadi karena ada komponen yang rusak atau aus. Komponen yang aus tersebut, biasanya di piston atau ring piston. Sebagaimana kita ketahui bahwa salah satu fungsi dari ring piston, yaitu untuk mencegah kebocoran oli masuk ke dalam silinder. Jika kondisi ring piston sudah tidak bagus, risiko kebocoran oli pasti akan tinggi. Adapun cara untuk memperbaikinya, yaitu dengan melakukan overhaul total pada mesin dan mengganti komponen-komponen yang rusak atau aus tersebut.

Jika tidak segera diperbaiki, mungkin permasalah di atas tidak memberi dampak langsung dan kendaraan masih dapat dijalankan dengan normal. Namun efeknya, konsumsi bahan bakar dan oli menjadi boros, dan dikawatirkan permasalahan ini dapat menyebabkan kerusakan yang merambah ke komponen lain. Asap putih yang keluar berlebih juga bisa mengganggu pengguna jalan lain.

Itu tadi permasalahan pada motor yang knalpotnya mengeluarkan asap putih atau hitam. Untuk mencegah hal tersebut, lakukan perawatan secara rutin pada motor. Hal ini bertujuan untuk memeriksa kinerja dan menjaga performa mesin kendaraan Anda.

Baca Juga: Inilah Daftar Ukuran Diameter Piston pada Motor Yamaha Terlengkap

No comments:

Post a Comment